Manfaat Copywriting dan Kesalahan yang Harus Dihindari

Advertisement

Masukkan script iklan 970x90px

Manfaat Copywriting dan Kesalahan yang Harus Dihindari

Wulan Sari
Sunday 17 February 2019

TRIKindo.com Pada artikel sebelumnya, saya sudah menyinggung sedikit tentang manfaat copywriting sebagai salah satu teknik SEO on page Pebisnis dalam mempromosikan produk dan toko online yang mereka miliki. Namun sebelum saya membahas lebih lanjut tentang manfaat copywriting, bagi anda yang masih belum memahami teknik menulis yang satu ini akan saya singgung definisinya terlebih dahulu.



Copywriting Adalah?

Dalam bahasa yang sederhana, copywriting diartikan sebagai sebuah teknik penulisan yang isinya ditujukan kepada seseorang atau banyak orang untuk mempromosikan sebuah produk atau jasa. Copywriting menjadi cara yang dilakukan seseorang memperkenalkan produk yang dijual kepada banyak orang agar semakin dikenali.

Dalam membuat sebuah tulisan copywriting, seorang copywriter diharapkan bisa untuk menghipnotis, mengajak, atau para pembaca untuk membeli produk yang dijual. Memang menjadi seorang copywriter bukanlah sesuatu hal yang mudah dan diharuskan mempunyai keahlian khusus. Tetapi jika anda berhasil melakukannya maka beberapa manfaat copywriting berikut ini pasti anda dapatkan :

1. Membuat Produk atau Jasa Laku Keras

Manfat copywriting yang pertama adalah membuat apa yang anda jual menjadi laku keras. Ini sesuai dengan hasil dari tujuan awal penulisan copywriting itu sendiri. Namun, manfaat ini bisa apabila anda benar-benar menerapkan penulisan dengan benar dan mampu menghipnotis calon pembeli.  Jika anda tidak mampu melakukannya maka benefit tersebut

2. Menghasilkan Banyak Keuntungan Penjualan

Nah, jika produk sudah banjir orderan maka secara otomatis maka keuntungan yang didapat juga semakin besar. Tentu hal ini merupakan sesuatu yang sangat diharapkan oleh setiap pebisnis. Melalui promosi dengan teknik copywriting yang dilakukan bisa menjadi banyak keuntungan penjualan suatu produk atau jasa. Keren bukan?

3. Melatih Diri Melakukan Promosi Melalui Tulisan

Manfaat copywriting selanjutnya adalah mampu melatih diri kita untuk bisa mempromosikan sesuatu melalui tulisan. Ingat, pemasaran itu tidak harus selalu dengan berbicara tetapi juga dengan menulis. Mungkin setiap orang bisa menulis, tetapi untuk menulis sesuatu yang luar biasa itu tidak semua orang bisa melakukannya.

4. Melatih Berkomunikasi

Sebagai seorang pebisnis, penting untuk mengetahui bagaimana cara berkomunikasi dengan calon konsumen anda. Menyampaikan sesuatu kepada orang lain dan bisa ditangkap dengan baik itu bukanlah sesuatu yang mudah. Apalagi jika isinya sama sekali tidak menarik. Manfaat copywriting mengajarkan anda bagaimana mempengaruhi calon konsumen. Itu berarti juga secara tidak langsung, kemampuan komunikasi anda secara tertulis.


Kesalahan-kesalahan Dalam Melakukan Copywriting

Dan informasi seperti ini juga penting untuk saya sampaikan. Banyak seseorang yang berusaha mempromosikan produk yang dijualnya melalui tulisan yang menurut mereka sudah copywriting tetapi justru tidak membuat produk yang dijual menjadi laku. Lantas, apa yang salah dari hal tersebut?

1. Headline yang Kurang Maksimal

Dalam menulis copywriting, headline menjadi sesuatu yang benar-benar harus anda perhatikan. Jangan salah, walaupun hanya terdiri dari beberapa kata saja tetapi sangat menentukan apakah pembaca akan membeli produk atau setidaknya membaca tulisan anda selesai. Untuk itu, buat headline yang semenarik mungkin, bisa membuat pembaca merasa terbius, dan yang pasti.

Menarik : bagaimana menemukan ide dalam sebuah tulisan.

2. Paragraf yang Terlalu

Dalam menulis copywriting, jangan hanya berfokus pada produk yang dijual saja, melainkan juga struktur tulisannya. Salah satu hal yang jangan sampai anda lakukan ketika menulis copywriting adalah Menyusun kata-kata dalam satu rangkaian paragraf yang panjang. Mengapa hal seperti ini tidak disarankan untuk dilakukan? Jawabannya, supaya pembaca merasa tidak bosan saat membaca tulisan anda. Untuk itu, buatlah tulisan dalam paragraf yang rapi dan jangan lupa tambahkan gambar pendukung agar lebih menarik.

3. Menggunakan Bahasa yang Sulit Dipahami

Dalam ilmu copywriting, memang penting untuk menguasai banyak kosa kata. Tetapi dalam pemilihan kosa kata tersebut juga harus yang mudah dimengerti banyak orang. Buatlah tulisan dengan bahasa yang sederhana supaya pembaca lebih mudah menangkap apa yang sedang anda promosikan.

4. Inti Dari Produk Tidak Tersampaikan Diawal

Poin keempat ini juga menjadi sesuatu yang salah dan harus diperbaiki oleh anda. Jangan berpikiran bahwa pembaca akan membaca keseluruhan konten yang kita buat. Jawabannya tidak, mereka akan membaca intisari dari produk tersebut dan juga harganya. Mau anda membuat 1000 kata pun, yang dicari hanya secuil saja.

Lah, bagaimana dong jika tidak dibaca semua? Yang harus anda lakukan adalah dengan menjelaskan produk yang anda jual dan harga di awal-awal kalimat. Karena bagian itulah menjadi tulisan yang pertama kali dibaca. Alhasil, mereka sudah menemukan dan mengetahui seperti apakah spesifikasi barang yang anda jual. Nah baru diparagraf selanjutnya bisa ditambahkan informasi-informasi lainnya apabila memang dibutuhkan.

5. Tidak Melakukan Riset Audiens.

Eits, jangan pernah abaikan riset untuk urusan penjualan produk. Loh, memangnya penting ya melakukan riset itu? Tentu iya, dengan riset anda bisa mengetahui siapa target konsumen dan pasar anda. Dengan riset juga anda bisa tau apa yang saat ini banyak dibutuhkan orang. Percuma, bila anda sudah menulis panjang-panjang tetapi sesuatu yang anda jual justru sepi peminatnya. Ingat riset sebelum berjualan.

Baca juga : cara melakukan riset keyword

6. Kata-kata yang Membosankan

Dalam menulis sebuah copywriting kita dituntut untuk bisa menghipnotis pembaca melalui tulisan yang kita buat. Bagaimana supaya pembaca terpengaruh dengan hal tersebut? Kuncinya berada pada pemilihan kata yang menarik. Ingat kuncinya adalah menarik. Selain dari pemilihan kata, untuk menarik perhatian coba tandai tulisan yang sekiranya menjadi value lebih dengan huruf tebal, warna, miring, underline, atau yang lainnya.

7. Kata-kata yang Terlalu Pendek atau Terlalu Panjang 

Sejatinya, dalam menulis copywriting tidak ada ketentuan atau syarat berapa kata yang harus dibuat. Mau 500 kata, 700 kata, 1000 kata, bahkan 2000 kata sekalipun itu terserah anda. Tetapi tahukah anda? Pada faktanya banyak orang yang tidak menyukai konten yang terlalu pendek ataupun terlalu panjang. Orang pasti berpikir "kontennya cuma segini, aja?" "Ah, ga ada gregetnya sama sekali, "hanya ini saja? Tidak menarik". Atau jika terlalu panjang maka pembaca merasa bosan. Untuk itu, mengenai panjang atau jumlah tulisan silakan disesuaikan dengan produk yang dijual.

Sebagai contoh ketika anda menjual jam tangan, jumlah kata dalam konten dibuat tentu berbeda dengan jumlah kata untuk tulisan yang menjual baju + celana. Barang pertama hanya menjual satu barang saja, sedangkan barang kedua anda harus menjelaskan tentang dua produk dalam 1 paket yaitu baju dan juga celana.

Menarik dibaca : panduan SEO untuk bisnis.

Penutup.

Sungguh sangat luar biasa dan begitu menguntungkan apabila anda bisa mengetahui apalagi menguasai ilmu copywriting. Dan dalam menerapkannya anda juga harus memperhatikan banyak aspek mulai dari tulisan, gambar pendukung, gaya bahasa, target audience, dan lain sebagainya untuk menghasilkan terbaik yang mampu mempengaruhi pembaca.

Kurangi kesalahan-kesalahan seperti apa yang sudah saya sebutkan di atas guna meminimalisir kegagalan ketika anda membuat copywriting. Demikian informasi mengenai manfaat copywriting dan kesalahan-kesalahan yang harus anda hindari ketika membuatnya, semoga bermanfaat dan semoga sukses dengan bisnis anda semua